Kalapas Pasir Putih Hadiri Pembukaan Pembinaan FMD Pegawai, Lapas Besi Gandeng Kopassus

    Kalapas Pasir Putih Hadiri Pembukaan Pembinaan FMD Pegawai, Lapas Besi Gandeng Kopassus
    Kalapas Pasir Putih Hadiri Pembukaan Pembinaan FMD Pegawai, Lapas Besi Gandeng Kopassus

    CILACAP – INFO_PAS. Dalam rangka peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Besi Nusakambangan menggelar kegiatan Pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin bagi Pegawai, Selasa (21/05).

    Menggandeng Komando Pasukan Khusus (Kopassus) sebagai pemateri, kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Tenis Wismasari ini juga dihadiri oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Nusakambangan dan Cilacap.

    Tak hanya diikuti oleh seluruh Pegawai Lapas Besi, kegiatan pembinaan FMD ini juga diikuti oleh Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) seluruh UPT se-Nusakambangan.

    Berkenan memimpin apel dan membuka kegiatan, Kepala Lapas Besi Teguh Suroso dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan pembinaan FMD ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, kesigapan fisik dan mental seluruh Pegawai.

    "Kegiatan Pembinaan FMD ini adalah kegiatan rutininas tiap tahun untuk merefresh agar kita senantiasa sigap, tanggap dan cepat dalam menjalankan tugas sebagai Petugas Pemasyarakatan, " ungkap Teguh.

    Memulai kegiatan, Kepala Lapas Besi berkenan memimpin acara Capacity Building dan Fun Games. Acara dilanjutkan dengan pelatihan beladiri taktis oleh Serka Gersom selaku Pelatih dari Pusdiklat Passus Daun Lumbung

    kemenkumhamjateng
    ANJAR WAHYU KUSUMA

    ANJAR WAHYU KUSUMA

    Artikel Sebelumnya

    Lapas Besi Gandeng Kopassus laksanakan Pembinaan...

    Artikel Berikutnya

    Monitoring dan Evaluasi, Kasi Admin Kamtib...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Polda Jateng Bongkar Jaringan Perdagangan Orang, Selamatkan 40 Korban dan Amankan 29 Pelaku!

    Ikuti Kami